Jumat, 14 September 2018

Nutrisi Penting untuk Sistem Kekebalan Tubuh Anak

Dalam masa pertumbuhan, sangat penting untuk memenuhi asupan gizi anak secara maksimal, sehingga anak nantinya memiliki daya tahan tubuh yang kuat.

Hendaknya sejak dini memperhatikan gizi anak untuk pembentukan sistem kekebalan tubuhnya dalam jangka panjang.

Anak-Anak Bermain
Anak-Anak Bermain | Photo: https://pixnio.com/people/children-kids/kids-about-to-race

Jika daya tahan tubuh baik maka anak tidak mudah terserang sakit. Sistem pertahanan tubuh sangat penting untuk melindungi tubuh anak dari agen-agen asing (penyebab penyakit) yang menyerang.

Khusus bayi, usahakan diberikan asupan ASI yang mencukupi untuk memperkuat sistem pertahanan tubuhnya.

ASI tidak hanya menjadi sumber nutrisi utama bayi, selain itu ASI sangat penting untuk menopang pembentukan sel-sel kekebalan tubuh yang terbaik.

Kandungan di dalam ASI berguna untuk merangsang fungsi mikrobiota yang terdapat di saluran cerna. Mikrobiota memproduksi banyak jenis antibodi penting.

Penelitian menemukan bahwa anak-anak yang memperoleh asupan ASI yang cukup sejak usia dini memiliki daya tahan tubuh yang sangat baik.

Seiring bertambahnya usia, anak membutuhkan kalori dan energi yang lebih tinggi. Itu bisa diperoleh dari asupan makanan yang mengandung protein, karbohidrat, dan lemak yang seimbang.

Adapun asupan pendukungnya seperti vitamin (vit A, betakaroten, B5, C, D, E), mineral, asam lemak (omega 3, omega 6), probiotik, nukleotidaprebiotik, laktoferin dan beberapa jenis asam amino.

Berbagai nutrisi penting tersebut bisa dipenuhi dengan asupan MPASI (makanan pendamping ASI) yang baik.

Makanan yang Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak

Orang tua tentunya ingin agar anaknya memiliki daya tahan tubuh yang baik agar terlindungi dari serangan virus pembawa penyakit.

Daya tahan tubuh anak akan terus berkembang seiring dengan bertambahnya usia anak.

Sayuran mengandung nutrisi super penting dalam membangun sistem kekebalan tubuh anak.

Sayuran dan buah-buahan sumber nutrisi terbaik bagi anak-anak dan balita. Makanan yang dikonsumsi anak sehari-hari sangat mempengaruhi perkembangan sistem imunitasnya.

Sehingga penuhi kebutuhan nutrisi anak dan pastikan untuk membiasakan anak mau mengonsumsi sayur dan buah.

Prebiotik yang terkandung dalam sayuran dan buah bermanfaat untuk kesehatan pencernaan tubuh dan memperkuat daya tahan tubuh.

Prebiotik mempromosikan bakteri baik yang menguntungkan sistem pencernaan tubuh dan melawan keberadaan bakteri jahat di saluran pencernaan.

Asupan yang mengandung prebiotik alami yaitu tomat, bawang merah, bawang putih, gandum dan asparagus.


Zat Besi
Asupan zat besi juga sangat diperlukan anak-anak. Fungsi zat besi sangat vital dalam proses pembentukan hemoglobin. Tubuh yang kekurangan zat besi mengalami resiko pelemahan daya tahan tubuh.

Asupan zat besi bisa diperoleh dari sayuran berwarna hijau gelap (misalnya bayam), kacang-kacangan, nasi merah, daging merah dan susu.

Vitamin D
Vitamin D memiliki kontribusi dalam pembangunan daya tahan tubuh anak. Untuk menenuhi kebutuhan asupan vitamin D, maka dorong anak agar mau mengonsumsi telur (yang manfaatnya sangat penting untuk pertumbuhan anak).

Vitamin A
Vitamin A juga penting dalam memperkuat daya tahan tubuh anak. Asupan vitamin A bisa diperoleh dari telur, wortel, mangga, bayam dan ubi.

Vitamin C
Nutrisi vitamin C memiliki peran besar dalam melawan masalah infeksi. Dimana vitamin C diperlukan sel darah putih untuk melawan infeksi pada tubuh.

Asupan yang mengandung vitamin C yaitu jeruk, kiwi, brokoli dan ubi-ubian.

Manfaat Pertahanan Tubuh yang Optimal

Dengan mengonsumsi asupan yang sehat dan bergizi maka diharapkan anak mempunyai sistem pertahanan tubuh yang kuat, sehingga anak terlindungi dari penyakit, infeksi menular, alergi, dll.

Untuk meningkatkan sistem imun tubuh maka berikan MPASI yang tepat pada anak, karena jika anak kekurangan asupan nutrisi penting menyebabkan daya tahan tubuhnya lemah, sehingga mudah terserang penyakit.

Bahaya jangka panjang dari daya tahan tubuh anak yang lemah menyebabkan gangguan perkembangan dan pertumbuhan anak, termasuk tingkat kecerdasan anak.

Terutama anak yang masih dibawah usia dua tahun, jangan sampai kekurangan asupan gizi yang penting.

Jeruk dan lemon membantu sistem kekebalan tubuh anak. Adapun yogurt mengandung probiotik.

Kacang kaya akan protein, vitamin, mineral dan asam lemak omega yang mempromosikan sistem kekebalan tubuh.

Telur merupakan makanan kaya akan nutrisi. Kandungan vitamin A dan mineral pada kuning telur bermanfaat untuk meningkatkan sel darah putih dalam mengatasi serangan infeksi.

Ikan (seperti salmon dan tuna) mengandung asam lemak omega yang mempromosikan pembentukan sel darah putih. Selain itu terkandung vitamin D yang berkontribusi dalam pembentukan sistem kekebalan tubuh.
Share This
Previous Post
Next Post

Pellentesque vitae lectus in mauris sollicitudin ornare sit amet eget ligula. Donec pharetra, arcu eu consectetur semper, est nulla sodales risus, vel efficitur orci justo quis tellus. Phasellus sit amet est pharetra

0 komentar: